Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2022

Review Film BROKER

Gambar
Mempertanyakan kembali, apa itu keluarga?  @zipcinema Apa itu keluarga? Selama ini mungkin kita bertanya-tanya, apakah keluarga adalah sebuah unit yang terdiri dari ayah, ibu, anak dan terhubung karena ikatan darah? Mungkinkah orang tua yang membuang anaknya, tetap bisa disebut sebagai orang tua si anak? Lagi-lagi hirokazu koreeeda sutradara kenamaan asal jepang kembali bermain-main dengan tema keluarga, khususnya yang bertemakan stranger family setelah sebelumnya membahas keluarga dalam film SHOPLIFTER yang sukses besar di cannes film festival, koreeda kembali dengan film keluarga lainnya yang berjudul BROKER. Dibintangi oleh song kang hoo (parasite) IU (hotel del luna) dan kang do woon ( TTB Peninsula). Bercerita tentang song young yang kehilangan anaknya setelah menyimpannya di dalam kotak bayi yang ada di gereja, setelah itu kisah pun dimulai. Dikemas dengan gaya film ala road movie, broker menjadi film yang sangat menarik untuk diikuti, walau terkesan membosankan pada fase awal fi

Penggrebekan pasangan marak terjadi, bagaimanakah hukum positif Indonesia mengaturnya?

Gambar
Pelanggaran privasi yang terus menerus berulang Sangat sering kita melihat berita di telivis, koran, maupun di sosial media mengenai penggerebekan pasangan di dalam hotel. Dalam cuplikan beberapa video yang   beredar adegannya selalu klise, penegak hukum ramai ramai mendatangi hotel   maupun tempat tempat yang disinyalir terjadinya hubungan 'zina'. Ramainya penegak hukum yang menggerebek seakan akan sedang menangkap buronan koruptor yang kabur, adegan selanjutnya sudah pasti bisa kalian tebak yakni penegak hukum akan bertanya " Lagi ngapain?" "Ngapain berduaan" Saya yang beberapa kalo melihat berita maupun video ingin rasanya menjawab "lagi main ludo, pak" Tapi tidak mungkin ada yang jawab begitu juga sih. Dalam hal ini pertanyaan maupun   sikap para penegak hukum terkesan menghakimi dan mengesampingkan asas praduga tak bersalah, padahal hal ini berhubungan erat dengan nama baik orang yang di gerebek. Beberapa teman saya pun bertanya, apa yang sa

Review Film Ngeri-Ngeri Sedap

Gambar
Lucu Sekaligus Sedih Setelah sukses dengan film pertamanya yakni Ghost Writer, bene dion kembali dengan film terbarunya yaitu ngeri   ngeri sedap, bertindak sebagai penulis naskah sekaligus sutradara, di film keduanya kali ini gua cuma mau bilang 1 kata PECAH, sebagai film bertema keluarga, film ini sangat layak dibilang film keluarga terbaik tahun ini dibandingkan dengan Just Mom, Gara-Gara Warisan ataupun film tahun lalu seperti Losmen Bu Broto. Sebisa mungkin dalam mengulas film ini gua gaakan memberikan spoiler yang menggangu pengalaman menonton kalian.  Ngeri-Ngeri Sedap berkisah mengenai sepasang suami istri dari keluarga batak yang berpura pura akan bercerai agar ketiga anaknya yang merantau mau kembali pulang ke rumah. Bagaimana kisah dan kelanjutan ceritanya menjadi sesuatu yang benar benar menarik untuk disimak sampai akhir film. Kredit lebih tentu perlu diberikan kepada Arswendi Bening Swara dan Tika Panggabean yang berperan sebagai pak domu dan mak domu dengan sangat bai

review film gara gara warisan

  Menghibur dan juga hangat Gara gara warisan merupakan debut penyutaadraan dari mukadli acho dan di produseri oleh ernest prakasa. Seperti film ernest yang lain, film ini juga bergenre komedi keluarga. Menceritakan tentang tiga saudara yang kurang harmonis, yang harus bersaing untuk mendapatkan warisan dari ayahnya.   Premis film ini mungkin akan relate dengan sebagian orang, bagaimana sebuah warisan bisa membuat renggang sebuah keluarga. Filmnya penuh dengan komedi yang sukses bikin ketawa tanpa melupakan penceritaan dalam sebuah film, sesekali juga bikin kesal dengan tingkah orangtuanya, bikin sedih juga iya, walau penyelesaian konfliknya yang mungkin terkesan biasa saja. Namun, secara keseluruhan film ini tetap layak buat dinikmati. Kalau duit THR kalian masih ada, ingin nonton film dan bosan dengan genre horror, film ini oke banget buat di tonton. Ngomong ngomong soal warisan jadi inget pepatah jerman yang pernah gua baca kalimatnya gini “ku duitmah kabeh ge bisa ribut”.

review twenty one twenty five

Apakah semua harus berjalan sesuai rencana? Tentu tidak, tidak semua harus berjalan sesuai rencana, terkadang hidup yang kita jalani berjalan apa adanya dan berlangsung tidak seperti yang kita rencanakan, tapi begitulah kehidupan. Apakah setiap ending dalam film haruslah happy ending? Kembali pada jawaban pertanyaan pertama diatas, tentu tidak. Banyak sekali film maupun series yang berakhir dengan sad ending maupun gantung. Kita harus semakin terbiasa dengan hal itu, pengalaman kita saat menonton tetaplah yang utama, bagaimana emosi kita dicampur adukan, bahagia, sedih, terharu itulah pengalaman yang harus kita nikmati saat menonton sebuah karya. 2521 bukanlah sebuah series dengan premis yang menarik menurutku, kisah cinta beda usia dan juga beda dunia bukanlah hal yang baru. Aku menonton series ini karena direkomendasikan oleh teman, setelah aku menonton our beloved summer. Walau sebenarnya premis dalam film ini terkesan biasa saja, namun dengan kelihaian penulis naskah yang ciamik